Sumedang Agamis, Memiliki Program Baru: Magrib Mengaji Online

Bandungrayanews/Sumedang – Dalam rangka mewujudkan visi Sumedang Agamis menuju Sumedang Simpati 2023, Bupati Sumedang kini memiliki program baru: Magrib Mengaji Online. Sebuah gerakan yang digagas agar program magrib mengaji di masa pandemi tetap berjalan dan semakin terasa manfaatnya. Program ini juga terafiliasi dengan Jabar Mengaji, untuk chapter Sumedang.

Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik Kabupaten Sumedang, Dr. Iwa Kuswaeri kepada TiNewss.com.

Menurut Iwa, jadwal magrib mengaji online bersama Bupati Sumedang akan dimulai pada tanggal 1 Agustus 2020, esok.

“Untuk tahap awal, kami akan mengajak para Aparatus Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Sumedang, untuk secara bersama-sama selama setengah jam saja mengaji bada Salat magrib,” kata Iwa.

Keikutsertaan dalam magrib mengaji online ini, menjadi Kewajiban bagi pejabat Eselon 2, 3, dan 4. Serta setiap OPD di Sumedang diharapkan dapat menyertakan minimal 10 orang setiap harinya.

“Namun demikian, ke depan diharapkan akan semakin banyak yang ikut dalam gerakan ini, sehingga semakin ramai, dan Sumedang menjadi Kabupaten yang Agamis semakin dekat terwujud,” tutur Iwa.

Dengan 30 menit mengaji, menurut Iwa, tidak akan mengganggu kesibukan pekerjaan. Tidak akan menghentikan rezeki. Tidak akan mengganggu hubungan dengan keluarga ataupun sesama, justru sebaliknya.

“Hanya 30 menit saja sejak pukul 18:20 sampai dengan 18:50, kita mengaji bareng Pak Bupati. Live melalui ig Pak Bupati. Cukup dengan ikuti Instagram Pak Bupati yaitu @dony_ahmad_munir,” kata Iwa.

Dihubungi melalui Whatsapp, Tim Jabar Mengaji, Muhammad Hidayat menyampaikan apresiasi atas kesediaan Bupati Sumedang untuk bersama Jabar Mengaji hadir setiap hari mulai Senin hingga Jum’at.

“Kami apresiasi atas kesediaan Pak Bupati Sumedang, beliau sungguh menjadi teladan bagi masyarakat Sumedang. Bahkan bagi masyarakat Jawa Barat. Pimpinan Daerah yang bersedia menyiapkan waktunya untuk rutin dari Senin hingga Jum’at untuk mengaji bersama secara online,” ucap Hidayat.

Menurutnya, kegiatan magrib mengaji online, merupakan program dari Jabar Mengaji untuk membasmi buta hurup baca quran di Jawa Barat.

“Tujuan besar kami adalah untuk menurunkan angka buta hurup baca Quran di Jawa Barat. Namun dalam tahap awal Kami berharap akan tumbuh kebiasaan sejak dini baik anak-anak maupun dewasa untuk membiasakan mengaji bada magrib setiap hari hanya setengah jam saja,” tuturnya. (Rauf Nuryama)/net

Loading