Bandungrayanews.com/Cisompet – Garut, Danrem 062/Tn Kolonel Inf Muhamad Muchidin S.Sos., mendampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, S.I.P., M.M., Q.I.A, hari ini meresmikan jembatan gantung simpay asih dan sekaligus meninjau pengukuran tanah di Samudra Jaya Rancabuaya bersama dengan BPN dan PT. KCIC Rabu 06/01/2021
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan sambutan Ketua Yayasan Budha Tzu Chi menyampaikan ucapan terima kasih dan Apresiasi kepada Tim Vertical Rescue, TNI-Polri dan masyarakat setempat yang telah membantu dalam pembangunan jembatan gantung. Sehingga jembatan gantung Simpay Asih di Kp. Japara Ds. Depok Kec. Cisompet Kab. Garut yang panjang bentangan 85 m lebar 120 Cm yang menghubung Desa Depok Kec. Cisompet dan Desa Paas Kec. Pameungpeuk Kab. Garut dapat terlaksana dan menghabiskan dana sebesar Rp. 500.000.000,- dananya dari para donatur yang sebagian menyisihkan hartanya untuk pembangunan jembatan ini.
Sambutan Pangdam III/SLW menyambut baik dengan penuh rasa suka cita atas telah diresmikannya Jembatan Gantung yang dibuat Satgas Kodim 0611/Garut bekerja sama dengan Yayasan Budha Tzu Chi dan Vertical Rescue Indonesia.
Jembatan Gantung yang membentang di atas sungai Cikaso yang rusak akibat terjangan banjir pada bulan Oktober 2020 lalu, sungguh pasti sangat dinantikan oleh warga masyarakat agar bisa dibangun dan berfungsi kembali. Harapan dan keinginan masyarakat tersebut hari ini telah dapat direalisasikan dengan telah diresmikannya Jembatan Gantung yang diberi nama “Jembatan Gantung Simpay Asih”.
Keberadaan jembatan Gantung ini bagi warga masyarakat sangat penting dan strategis bukan hanya sebatas sebagai sarana akses penghubung antara wilayah, tetapi juga memiliki berpengaruh besar terhadap aktivitas sosial ekonomi masyarakat dan juga stabilitas pertahanan wilayah, khususnya warga masyarakat yang berada di Desa Depok dan Desa Paas Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut serta warga di sekitarnya yang memanfaatkan keberadaan Jembatan Gantung ini.
Saya berharap dengan berdirinya kembali akses jalan berupa jembatan gantung ini, bisa memberikan kontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat lahir maupun batinnya. Warga masyarakat kini dapat kembali berinteraksi satu dengan lainnya secara normal tidak lagi tersekat oleh bentangan sungai yang memisahkannya.
Saya sangat memberikan apresiasi kepada Yayasan Budha Tzu Chi yang memiliki komitmen untuk membantu warga masyarakat dengan berbagai program dan aksi kepeduliannya yang satu diantaranya adalah membangun “Jembatan Gantung Simpay Asih” di Kec Cisompet Kabupaten Garut.
Kepada warga masyarakat yang mendapat manfaat dari jembatan gantung ini, terutama warga Desa Depok dan Desa Paas Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut, saya titipkan Jembatan Gantung Simpay Asih untuk dimanfaatkan sebaik mungkin serta juga dirawat dan dipelihara agar tetap kokoh berdiri dan berfungsi sebagaimana mestinya.
Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Garut dan Yayasan Budha Tzu Chi serta semua pihak yang telah berinisiatif dan bekerja sama dalam membangun Jembatan Gantung Simpay Asih, saya ucapkan terima kasih dan pengahargaan yang sebesar-besarnya. Semoga kepedulian dan kerja sama yang telah terjalin dengan baik ini dapat menjadi Simpay asih yang mampu menguatkan kebersamaan kita untuk mewujudkan kehidupan untuk silih asah, silih asih dan silih asuh diantara sesama anak bangsa demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat, melindungi dan menjaga keutuhan NKRI.
Sambutan Bupati Garut menyampaikan terima Kasih kepada Ketua Yayasan Budha Tzu Chi, TNI-POLRI, Kepala Desa dan kepada Bpk Undang yang telah menghibahkan tanahnya serta masyarakat sekitar yang telah membantu dalam pembangunan jembatan ini. Sehingga pembangunan jembatan gantung Simpay Asih Kp. Japara Desa Depok Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut dapat terlaksana.
Dilanjutkan acara penyerahan dokumen penggunaan jembatan dari Ketua Yayasan Budha Tzu Chi kepada Bupati Garut, penyerahan sembako dan piagam penghargaan oleh ketua yayasan kepada Kepala Desa Depok, penyerahan Al-qur’an dan seperangkat alat sholat oleh Wakil Gubernur Jabar,
kepada DKM Masjid Al-maghfiroh.
Diakhir acara pengguntingan pita oleh Pangdam III/SLW dan Wakil Gubernur Jabar.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Wakil Gubernur Jabar,
Asintel Kasdam III/SLW. Kapendam III/SLW, Aster Kasdam III/SLW, Waaslog Kasdam III/SLW, Wakazidam III/SLW, Kaspri pangdam III/SLW,
Bupati Garut, Forkopimda Kabupaten Garut, Ketua Yayasan Budha Tzu Chi dan rombongan, Bapak Mayjen (Pur) Dedi Kusnadi Thamim, serta SKPD terkait (Penrem 062/Tn).
