Bandungrayanews.com/ Pebalap Tim Suzuki Ecstar, Alex Rins, turut kasihan melihat Joan Mir yang gagal meraih kemenangan di MotoGP Styria lantaran balapan harus diulang akibat red flag.
Rins mengaku bangga dengan potensi yang ditunjukkan oleh motor Suzuki di Red Bull Ring yang mampu tampil kompetitif meskipun bukan di sirkuit unggulan mereka.
Ia juga bangga dengan penampilan rekan setimnya, Joan Mir, yang sekaligus mengonfirmasi bahwa Suzuki memang mengalami peningkatan drastis.
Jika dilihat dari ajang MotoGP Austria, Mir juga sudah tampil memukau. Sebab, rider asal Spanyol itu berhasil berdiri di podium setelah bersaing sengit dengan Jack Miller dalam perebutan posisi kedua.
Bahkan saat mentas di MotoGP Styria 2020, Ia mampu meraih kemenangan pertama. Penampilannya sejak awal balapan memang sangat konsisten dan berhasil memimpin jalannya balapan. Namun semuanya langsung berubah ketika berkibarnya red flag dan balapan harus diulang.
Mir gagal mempertahankan posisi terdepannya lantaran para pebalap lain beralih ke ban soft yang lebih baru. Sementara Mir, meskipun menggunakan ban baru namun ia tetap menggunakan ban tipe medium. Alhasil ia kehilangan ritme dan harus puas finis di urutan keempat.
Alex Rins pun turt menyayangkan kegagalan tandemnya tersebut meraih kemenangan perdana.
“Ya, yang pasti saya harus bahagia karena Suzuki membuat langkah besar di Austria,” tutur Rins sebagaimana dikutip dari Motorsport.
“Namun kami tidak beruntung, karena Joan seharusnya mampu memenangkan balapan pertamanya, tetapi dengan adanya red flag ia menjadi tidak bisa,” tambahnya.
Pun demikian, Rins juga memaklumi hal tersebut. Pasalnya, ia sendiri juga mengalami sedikit kesulitan pada balapan kedua setelah adanya red flag. Rins pun harus puas menyelesaikan balapan di tempat keenam.
